Text
Berpura-pura bahagia itu melelahkan : how to avoid toxic happiness and to live without worry?
Gelisah, panik, waswas, bingung, dan sederetan kata lain yang bermakna sama bisa saja melanda siapapun. Lantas, apakah itu salah? Itu manusiawi.rnKita tidak bisa setiap saat terlihat selalu "oke" ataupun bahagia. Walaupun begitu, ada pendapat kita harus berpura-pura bahagia agar kita bisa meraih bahagia. Tapi benarkah itu? Apa enaknya berpura-pura? Apalagi berpura-pura bahagia! Capai guys!rnYang benar adalah kita merasakan bahagia yang sesungguhnya. Berpura-pura bahagia ibarat memakai topeng ke manapun kita pergi. Jelas ini bukanlah diri kita yang sesungguhnya. Dan yang pasti, jika kita kemana-mana bertopeng apa tidak gerah? Lebih baik kita menampakan muka "sejuk" yang sesungguhnya~";"cover_berpura_pura_bahagia_itu_melelahkan_how_to_avoid_toxic_happiness_and_to_live_without_worry_.jp
Tidak tersedia versi lain